February Project · Ficlet · FluffyAngst · PG -15 · Romance · Slice of Life

[Season Of Love Project] Heart Beat


Heart Beat

Author            : @SandraChoii

Tema              : Never Ending Love

Tittle               : Heart Beat

Main Cast      : Kim Kyu Jong (SS301)

                          You  (OC)

Other Cast     : Heo Young Saeng (SS301)

                          Kim Hyung Jun (SS301)

Genre             : Romance, Slice of Life, FluffyAngst

Rating             : PG-15

Leght              : Ficlet

Disclaimer      :Seluruh jalan cerita milik author, kecuali idol (cast). Tanpa ada maksud menjatuhkan idol lain dalam cerita, karena segala imajinasi author terhadap other cast hanya sebuah penunjang cerita, dan mereka adalah Idol kebanggaan author. Berkomentarlah sesuka anda, karena author menerima segala bentuk komentar dan menolak segala macam plagiat dalam bentuk apapun.

A/N                 : Hanya sebuah ide sederhana yang bermaksud menghibur, mengobati rasa rindu pada Kim Kyu Jong oppa,  untuk segala kekurangan dalam fanfiction ini author memohon maaf yang sebesar-besarnya!! Happy Reading ^^

 

Story:

Aroma strawberry yang lembut, bibir cherry yang manis, serta sepasang mata indah yang cukup membiusku hingga jantungku mendentumkan irama-irama merdu.

 

From: Heo Young Saeng

Kyu~ cepatlah..
semua sudah menunggu..

 

Aku tersenyum singkat membaca isi pesan dari Young Saeng hyung sebelum akhirnya mempercepat langkahku di jalan yang cukup licin karena beberapa bongkahan es memenuhi sekitar lokasiku berjalan kali ini, sesekali aku mengingat kejadian lima tahun lalu dimana aku bertemu dengan seseorang dan menghabiskan banyak hal di sepanjang jalan ini.

.

.

Aku mengeratkan mantel yang sedang aku gunakan, udara dingin begitu pekat menyentuh kulitku yang sesungguhnya telah aku balut dengan sweater super tebal.

Oppa..”

Aku mengurangi speed berjalanku saat mendengarnya, aku begitu mengenal suara ini, suara yang terdengar begitu manis di telingaku.

“Hey..” Jawabku ketika aku telah berhasil membalikkan badanku menghadapnya,

Aku tertegun sejenak ketika dia tersenyum ke arahku, mencoba merekam segala aktivitasnya dalam otakku, menyimpannya sebagai dokumentasi pribadiku.

“Kenapa oppa melihatku seperti itu?” tanya gadis itu memecahkan lamunanku seketika, mengisyaratkan otakku mengatakan ‘cut‘ dalam sebuah recording yang hampir saja gagal.

“Apa?” ulangku sekali lagi, aku yakin dia sedikit kebingungan atas ulahku di hadapannya untuk kesekian kali.

Aku mengakui jika aku begitu tertarik padanya, seorang gadis berusia lima tahun lebih muda dariku, dia memiliki sepasang mata yang indah serta bibir cherry yang sangat manis, cukup membiusku hingga jantungku mendentumkan irama-irama lembut.

“Aku bertanya, kenapa oppa berada disini?”

Gadis itu tersenyum padaku dengan sesekali menyelipkan rambut coklat panjangnya pada telinga ketika angin bertiup cukup kencang dan membuat sebagian rambutnya sedikit berantakan, menebarkan semerbak aroma strawberry dari tiap helainya.

“Aku baru saja membeli bungeoppang, apa kau mau?” jawabku dengan tersenyum dan mengulurkan sebuah paperbag ke arahnya.

Gadis itu tersenyum dan mensejajarkan langkahnya di sampingku,

“Terimakasih” sahutnya lembut, terdengar begitu manis saat dia baru saja mengambil satu buah bungeoppang dari paperbag milikku.

 

Sepanjang perjalanan tidak ada satupun yang kami bicarakan seolah kami tidak mengenal satu sama lain. Hal ini cukup aneh, aku mengetahui kebiasaannya, dia seorang gadis yang selalu tersenyum dan mungkin hal itulah salah satu alasan terkuat kenapa aku begitu menyukainya, tapi saat ini seperti bukan dirinya.

Wajah datar sedikit menunduk, bahkan sebelumnya dia suka sekali mewawancariku dengan pertanyaan-pertanyaan tidak penting miliknya yang menurutku itu sangat manis, iya aku mengingatnya karena setiap waktu bersama dengannya akan selalu terekamnya dalam memoriku.

“Kau nampak aneh” sahutku pelan dengan reaksinya yang berubah seketika.

“Aneh?”

Aku mengangguk, menunjukkan tawa garing untuk sekedar memecah keheningan antara kami.

“Kau terlalu peka dengan sikapku, oppa..” gumam gadis itu nyaris tak terdengar.

“Peka tentang hal apa?”

“Kau selalu dapat menebak apa yang aku pikirkan, aku nampak aneh atau aku nampak bodoh? Haruskah aku menanyakannya sekali lagi agar kau dapat meralat ucapanmu?”

Aku mengerutkan dahiku mendengar pertanyaannya, sungguh baru kali ini aku berpikir keras untuk sekedar menyimak apa yang dia sampaikan, tetapi aku gagal memahaminya. Dan aku baru menyadari jika dia suka bermain teka-teki akhir-akhir ini.

 

Gadis itu tersenyum padaku akhirnya, di saat aku tengah sibuk bergulat dengan pikiranku, memahami setiap kata dari pernyataannya.

“Kau tidak perlu memikirkannya, hal itu hanya akan membuatmu nampak tua!” serunya dengan sesekali menertawakanku, menghentikan pikiranku, dan selalu dia mengacaukan imajinasiku.

Aku memutar bola mataku melihat ke arahnya tajam, bukankah dia tau jika aku tidak suka di katakan tua tetapi semakin dia tertawa, aku semakin tidak dapat menunjukkan ekspresi kesalku padanya.

“Maafkan aku,” gadis itu tersenyum tipis dengan eyesmile miliknya yang sekali lagi membuat jantungku berdetak untuk kesekian kalinya, membuatku merasa sedikit canggung ketika menatapnya dalam waktu yang lebih lama lagi.

Dia terdiam cukup lama ketika kami duduk di sebuah kedai jjajangmyeon, dia sesekali menatapku seperti ingin mengatakan sesuatu padaku.

Oppa.. aku putus dengan Kim Hyung Jun,” bisiknya pelan dengan mencoba tersenyum di hadapanku.

Aku membulatkan mataku saat mendengarkan pengakuannya.

“Apa?” tanyaku sekali lagi, memintanya mengulang apa yang telah dia sampaikan padaku sebelumnya.

Gadis itu tersenyum sebelum menjawab ulang pertanyaanku.

“Iya Kim Hyung Jun oppa, adikmu…” tegasnya.

Aku mengerutkan alisku tidak percaya, memang benar dia adalah kekasih adikku Kim Hyung Jun, selama dia berpacaran dengan Hyungjun saat itu pula aku mati-matian menahan perasaanku padanya.

Jika boleh berkata jujur aku sangat iri pada Hyungjun, dia memiliki wajah yang sangat tampan walau aku juga masih dapat di katakan tidak kalah tampan darinya, dia memiliki tinggi badan yang hampir sama sepertiku karena kami mewarisi tinggi badan ayah serta mewarisi wajah ibu kami masing-masing.

Hyungjun hanya berusia enam bulan lebih muda dariku karena ketika aku berusia tiga tahun ayah menceraikan ibu dan membawaku serta sebelum akhirnya aku bertemu Hyungjun yang berusia sedikit lebih muda dariku, ketika itu pula aku mengetahui jika Hyunjun adalah anak ayah dari wanita selain ibu, aku bangga dan menyayanginya walau kami di lahirkan oleh ibu yang berbeda, karena ketika itu kami terlalu muda untuk mengetahui hubungan persaudaraan dengan beda ibu, terutama karena dia adalah anak ayah yang membuatku masih menganggapnya sebagai adik.

Dan satu hal utama yang membuatku begitu iri padanya, dia mendapatkan kekasih seorang gadis yang selama ini aku sukai, tetapi dia tidak banyak menceritakaan apapun tentang hubungannya dengan kekasihnya walau kami tinggal bersama, karena kami hanya berkomunikasi seperlunya. Mungkin kami memang tidak dapat sedekat saudara kandung karena kami beda ibu sedangkan dia adalah anak kesayangan ayah.

“Apa kau masih mencintai Hyungjun?” tanyaku sekali lagi, ketika tampak jelas dia mencoba untuk tidak menangis di hadapanku.

Gadis itu tersenyum kembali saat mendengar pertanyaanku untuk kesekian kalinya, sungguh meskipun senyumnya nampak sangat di paksakan tetapi aku masih begitu menyukai ukiran bibir cherrynya yang masih terlihat begitu manis, apakah Hyungjun sebodoh itu? Seandainya aku adalah dia, mungkin aku adalah seseorang yang sangat bahagia. Bagaimana tidak? Dia memiliki ibunya dari dia di lahirkan hingga saat ini, lalu aku? Bahkan aku tidak tau kemana ibuku pergi setelah ayah membawaku pergi darinya.

Hyungjun memiliki ayah yang begitu menyayanginya, sejak ayah memutuskan memilih ibunya bahkan ayah melupakan jika dia memiliki seorang putra bernama Kim Kyu Jong, lalu seseorang yang benar-benar aku sukai bahkan menjadi kekasihnya. Bukankah ini lucu? Hyungjun mengambil segalanya dan aku masih dapat menerimanya karena aku tau itu bukan sepenuhnya kesalahan Hyungjun, tetapi aku tidak akan membiarkan Hyungjun menyakiti perasaan seorang gadis yang sangat aku cintai dengan alasan apapun.

“Tidak ada yang dapat di paksakan, begitu juga mengenai perasaan Kim Hyung Jun oppa. Dia telah menemukan seseorang yang begitu dia cintai dan bagaimanapun itu aku akan menghargainya, tidak akan berguna memaksakan perasaan pada seseorang karena aku tidak menginginkan cinta dengan paksaan”

Gadis itu bergumam lirih dengan suaranya yang sangat lembut, aku tersenyum mendengarnya. Sekali lagi aku melihat sisi lain dalam dirinya yang membuatku begitu terpikat padanya, dia begitu memahami arti mencintai yang sesungguhnya, jika seorang gadis lain dalam posisinya mungkin akan menangis dan menyimpan banyak dendam terhadap kekasihnya, tetapi dia gadis yang berbeda, dia dapat membedakan apa arti cinta dan obsesi, dan aku baru menyadari jika sikap Hyungjun terhadap wanita mewarisi sikap Ayah.

“Kau hebat..” sahutku setelah mendengar perkataannya, aku menggenggam lembut telapak tangannya yang dia sandarkan di atas meja, mencoba menenangkannya walau dia nampak begitu tenang tetapi aku yakin jauh di dalam lubuk hatinya masih terdapat goresan luka yang tidak mungkin dapat di katakan baik-baik saja.

“Aku hanya melakukan apa yang menurutku harus di lakukan, kebahagian Hyungjun oppa adalah miliknya, dan aku tidak ingin bahagia dengan bergantung pada orang lain, oleh karena itu aku akan bahagia walau tidak bersama Hyungjun oppa sekalipun, karena bagiku cinta bukan satu-satunya alasan untukku berhenti bahagia”

Aku kembali tersenyum mendengarnya, mencoba menenangkan detak jantungku yang semakin tidak beraturan karenanya, aku mungkin mengetahui jika dia tidak ingin bahagia dengan bergantung pada orang lain, tetapi aku begitu menginginkan jika suatu saat nanti aku adalah salah satu alasannya untuk bahagia dan tersenyum.

.

.

Lima tahun lalu, aku hanya seseorang yang begitu mengaguminya tanpa berani mengatkan perasaanku. Hanya karena dia adalah seorang gadis yang menjadi kekasih saudaraku sendiri, bahkan hingga akhirnya mereka memutuskan mengairi hubungan mereka hingga saat itu pula aku menahan diriku untuk tidak menyampaikan perasaanku, dengan alasan dia butuh waktu sendiri setelah berpisah dari kekasihnya.

Teman sekaligus kakak sepupu terbaikku Heo Young Saeng mengatakan aku begitu lambat dalam membidik cinta, dan terlalu memikirkan banyak hal yang dapat membuatnya menjadi milik orang lain kembali, tetapi aku mengetahui jika Tuhan tidak akan pernah salah mempertemukan seseorang yang di takdirkan bersama dan aku begitu menyakini hal itu.

Aku mempercepat langkah kakiku melewati jalan ini, sedikit berlari kecil untuk menghindari jalan yang begitu licin karena bongkahan es sisa salju semalam, dengan membawa sebuah kotak berisikan cincin yang aku genggam erat menuju sebuah tempat dimana gadis itu tengah menungguku dan terlihat kesal dengan ulahku barusan.

 

Ya!! Kim Kyu Jong.. aku tidak habis pikir kau akan melakukan hal bodoh di hari pernikahanmu,” gumam Youngsaeng hyung ketika aku baru saja sampai di sebuah gedung dimana aku akan melangsungkan pernikahan.

“Maafkan aku hyung, aku begitu bahagia hingga aku melupakan hal sepenting ini” sahutku ketika Youngsaeng hyung membantuku melapaskan matel dan merapikan tuxedo putih yang tengah aku kenakan.

Aku menertawakan sendiri tingkahku barusan, ketika semua tamu mulai berdatangan menunggu berlangsungnya acara pernikahanku, tetapi aku dengan bodoh meninggalkan cincin pernikahanku di rumah.

Beberapa saat lalu ponselku bergetar, aku segera membukanya dan tersenyum ketika membaca sebuah pesan yang gadis itu kirimkan untukku.

 

From: My Future Wife

Oppa, kau dimana? Apa kau sudah kembali?
Aku tidak habis pikir kau akan melupakan cincin pernikahan kita,
ckckck..

 

Aku menahan tawaku sendiri ketika membaca pesannya sebelum membalasnya,

“Kim Kyu Jong, cepatlah.. acara akan segera di mulai,”

Aku mengangguk mendengarkan perintah Youngsaeng hyung padaku dan segara berlari mengampiriya.

 

Aku mati-matian manahan air mata haru ketika menunggunya di atas altar, ketika dia terlihat begitu cantik dengan gaun putih yang dia kenakan, dari jarak yang begitu dekat aku melihat ayah mertuaku tersenyum dengan menitikan air matanya sebelum akhirnya menyerahkan genggaman tangan putrinya padaku, aku yakin beliau akan begitu kehilangan putri satu-satunya itu ketika menyerahkannya padaku sebagai suaminya, dan saat itu aku akan berjanji tidak akan pernah membuat putri kebanggannya menderita dan bersedih.

Aku menggenggam erat tangan gadis itu, membuatnya menoleh dan tersenyum begitu manis di hadapanku ketika baru saja kami mengikrarkan janji suci pernikahan, bersumpah kepada Tuhan jika kami akan senantiasa bersama dalam situasi apapun.

Hingga saat ini sejak beberapa tahun yang lalu perasaanku tidak akan pernah berubah padanya, masih saja dia membuat jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya, aroma strawberry masih tercium begitu lembut darinya, entah kenapa aku merasakan wangi strawberry ini sebagai suatu candu yang membuatku enggan berada jauh darinya.

Aku mengingat bagaimana aku begitu mengaguminya sejak beberapa tahun lalu dimana dia masih menjadi kekasih orang lain, sejak saat itu tidak sedikit aku mendengar kalimat-kalimat beberapa orang memintaku mundur dan menyarah karena bersama dengannya adalah hal yang tidak mungkin, lalu aku percaya bagaimana Tuhan menentukan garis hidup disaat aku begitu yakin sebuah benang merah pengikatku tertaut pada jari kelingking miliknya, aku mempercayai hal bodoh yang membawaku menunggunya dalam beberapa tahun yang tidak sebentar.

Saat ini aku menyadari, jika hal begitu bodoh yang aku lakukan sesungguhnya adalah hal yang memang sepatutnya aku lakukan, sebuah penantian yang tidak akan pernah sia-sia, menunggu yang tidak singkat, karena aku sadar jika sejauh ini aku benar-benar menunggu seorang gadis yang kini telah menjadi istriku.

 

 

THE END

35 thoughts on “[Season Of Love Project] Heart Beat

    1. Annyeong Yunietananda, terimakasih atas reviewnya, untuk typo memang susah sekali di koreksi karena aku juga baru sadar ada beberapa typo disini, sekali lagi terimakasih ya ^^

      Like

  1. Manis sekali thor, terharu dgn kyuppa ini singkat tapi lucu, argh… wae hyungjun oppa gitu? tapi aku suka ada ff SS501 lg eh SS301 chayoooo thnks author nim untk ff yg manis ini >__<

    Like

    1. Annyeong greenpeasattack!! Wah senengnya ada anak triple S disini, hahaha terimakasih sudah baca juga komen, hanya semua peran dan Hyungjun oppa sebenernya gak gitu juga sih.. terimakasih kembali buat komentarnya ^^

      Like

  2. So sweet…. kyujong oppa saengilchukkae!!! akhirnya author bikin ff SS lagi
    di tunggu ff mereka lain, btw aku readers lama thor, masih inget kah?? :3

    Like

    1. Annyeong Inez, maaf baru sempat balas komentarnya.. iya karena mereka comeback jadi ide buat ff mereka mulai bertebaran di otak author hahaha iya aku inget.. di tunggu komennya buat ff SS301 selanjutnya ya ^^

      Like

  3. Kyaaaa aku menemuka ff SS501 lagi di wp ini>_< tiba* ga ngeh knp author berani bikin kyuppa & junppa jd sodara bda ibu? bhkan mereka sangat akrab melebihi sodara kandung/? #plak
    kkkk tapi suka bacanya, btw ini mirip bget kayak sikap kyu yg sebenernya, thor tolong banyakin ff SS501nya lgi ya kangen..
    btw skrg SS301 kan? bingung sebutnya huhuhuu :'3 gomawoo thor

    Like

    1. Annyeong Triplesworld, wah bentar kamu yg dulu komen disini jaman wp ini masih ff SS501 dan SHINee kan?? Hallo… hahaha maaf hanya jalan cerita saja itu, fan sikap kyujong oppa memang aku berusaha ambil sifat aslinya yg aku rasa sangat manis hahaha, okey di tinggu ya.. yup SS301!! Hahaha

      Like

  4. Lucu thor, gak banyak konflik walau ada dari hubungan saudara kyu jg jjun tapi it’s okay ndak mengurangi fluff nya hehehe
    coba author perpanjang dikit di part pernikahannya gimana jjun menyesali cz udah tinggalkan gadis itu..
    endingnya suka dan aku bayangin bnr pas kyu menikah pasti guanteng kkekeke
    keep writing authornim :>

    Like

    1. Annyeong Kyura_ terimakasih sudah baca, hahaha iya karena fluff aku batasi penjelasannya soalnya aku mau lebih detail menggambarkan perasaan kyujobg oppa pada gadis itu, iya ganteng sekali pasti, pernah lihay di webdrama “never ending love” kan? bagaimana kyujong coba baju penganting walau gak nikah sih, itu sudah menggambarkan bagaimana gantengnya dia pake tuxedo hahaha

      Like

  5. Coba ada beneran cwo yg setia nunggu ky kyujong oppa.. dia mengagumi cwe yg akhirnya jadi istrinya
    singkat, ringan dan manis.. endingnya buat senyum2 gaje hahahaa
    eh thor cocok loh kyu di bikin ff nikah umur sdh layak soalnya XD greatjob thor next di tunggu ff kyujong lagi ❤ ❤

    Like

  6. Aku kira akan ada penjelasa lbh detail di antara kyujong & babyjun oppa ternyata salah hahaaa tapi dri penyampaian ff narasi kyujong sudah mewakili bagaimana hubungan kyu oppa dan babyjun oppa!!

    MANIS.. hanya saja babyjun gak punya dialog sama sekali hanya penggambaran aja, anyway aku meleleh bagaimana kyu oppa mendeskripsikan gadisnya, terutama kata “my future wife” wkakakaka author bikin kepo karena gak sertakan nama “OC”

    KEEP WRITING AUTHORNIM!! 🙌🙆

    Like

    1. Annyeong Daniar501, hahaha gak ada kok, ficlet singkat kalo kepanjangan nanti bakal puanjang banget.. iya aku awalnya ingin tulis dialog buat babyjun oppa tapi aku rasa gak memungkinkan karena aku juga gak ingin menceritakan detail tentang itu, karena maksud cerita akan lebih menekankan Kyujong oppa dengan gadis itu, hahaha iya OC tidak di sertakan nama karena kyujong lebih suka menyebutnya “My future wife” hahaha terimakasih sudah komen^^

      Like

  7. Awal baca pikiranku gini “Wah manis, lucu, so sweet, keren” dan pas mendekati ending “wah author bercanda, kyujong bercanda, kkkk gila” serius ngakak pas kyujong lari lari aku sangka ngapain ternyata ambil cincin kawin/? >_< OMG thor.. kkkkk
    mungkin kyujong oppa mulai tua dan pikun/? *eh *nggak kkkk seru kok thor, bagus dan menghibur
    ditunggu ff lainnya!!

    Like

    1. Annyeong KyuMinKyu, awal baca komen kamu aku mikir “Wah readersnya bercanda” hahaha karena author gak lagi bercanda sama kyujong oppa, eh mungkin memang bener kyujong oppa mulai pikun hahaha syukurlah kalau terhibur, hahaha terimakasih banyak ya ^^

      Like

  8. hiiii author nim XD
    aku g ngerti siapa itu kyujong seriusan kkk tapi pas aku baca ini keren banget. makin ke sini pembacaan ceritamu udah mulai dewasa XD manis seperti bisasanya sih tapi ini dewasa bgt penyampaiannya kkk
    ceritanya juga g muluk2 biasa tp realistis dan bahas yg digunakan sederhana namun ttp bikin greget XD
    good job. terus nulis ya
    fighting ❤

    Like

    1. Annyeong author minarifini, hahaha iya dia idol lamaku yang aku coba buat nostalgia ulang bikin ff model gini, gak juga mungkin karena main castnya kyujong (yg sudah dewasa) jadi aku menggambarkannya sedikit lebih dewasa untuk menyesuaikan dengan usiannya, aku hanya mencoba cari cerita ficlet yg memang kebanyakan idenya sangat sederhana dan gak terlalu ribet karena masih puyeng sama proposal (waktu itu) hahaha terimakasih ya!! >_<

      Like

  9. Yaelah thor ini simple tapi greget sekali ckckck… kyuppa imut lucu tapi pikun kakaakaka aku suka setiap kyu oppa menyampaikan penggambaran tentang gadisnya sweet… aaaahhh aku mau beli parfum strawberry biar kyu oppa kecantol aku/? *apaapaan 😝😉
    suka thor, fanficmu beda dari segi penyampain gak terlalu berat dan gak mainstream dari jalan cerita
    meski singkat aku masih senyum-senyum gaje.. DAEBAK!! Great!! Jjang!!😍 ini mah biar singkat tapi feelnya kerasa!😋
    suka thor.. ijin copaste link ya btw buat para ThanKYU :3
    gomawo 😘

    Like

    1. Annyeong Baby Kyury, hahaha iya simple banget ya? Kayaknya ini pertama kali aku bikin ficlet deh, atau yg kedua ya? Aku jarang sekali biki ficlet soalnya dan syukurlah kalo cukup berhasil walau aku masih belum puas sama sekali dengan cerita ini hahaha, iya bisa beli parfum stawberry dan kyujong oppa kecantolnya sama author(?) hahaha terimakasih banyak ya… syukurlah kali ini cukup menghibur, semoga next fanfic akan lebih baik dan tidak mengecewakan ya^^
      Okey, silagkan di copas linknya, kalaupun ingin copas cerita bisa sertakan credit: link di wp ini terimakasih banyak ^^

      Like

  10. Lucu, manis, keren thor…
    aku hampir terbawa arus ceritanya, bahasanya ringan tapi cukup greget dan aku benar-benar suka jalan ceritanya bukan hanya bahasa yg author gunakan><

    Sejujurnya aku kurang suka dgn ff happyending dgn alasan cerita happyend kadang mainstream atau biasa saja, kalo genre angst, hurt, sad sudah pasti greget banget kan bacanya, nangis sesenggukan tapi ini???
    mau dibilang gimana juga ini salah satu cerita happyend yg ringan, gak neko" tapi greget padahal aku gak biasin kyu jong tapi hyung jun 😊
    gak tau mau bilang apa lagi jelas semua fanfic ada kekurangan, fanfic ini ada kekurangan tapi sangat sedikit dan wajar gak fatal

    Manis, simple, sangat simple
    greatjob authornim!!😘

    Like

    1. Annyeong DavikaMinora, syukurlah ya hahaha aku awalnya gak seberapa yakin dengan cerita ini hanya saja aku sudah benar benar ingin memulai lagi menuliskan cast Kyujong oppa, dengan kata lain ff ini sangat kurang persiapan, dan akhirnya kamu suka dengan ff ini walau ini happyend, senang sekali…
      Btw aku juga memiliki bias Kyujong oppa dan Hyungjun oppa kok, hahaha terimakasih banyak ya sudah menyempatkan diri buat komen^^

      Like

  11. Finally….
    nice stories aku suka author begitu mengekspresikan bagaimana kyu oppa mengagumi gadis itu hingga menunggunya dalam waktu sangat lama
    tbtb gadis itu jadi istrinya, singkat jg sangat ringan, tapi entah author bisa menyampaikan cerita sesimple dgn begitu manis..
    jjang sekali…….. aku akan tunggu ff ss301 mu yg lain thor :3

    Like

    1. Annyeong Kyunie_501 Eh ternyata banyak anak TripleS disini, kamu yang dulu pernah komen disini bukan? Di ff SS501? Sedikit banyak aku mengingat nama nama yg pernah komen di ffku, dan terimakasih banyak.. hahaha menyampaikan cerita yg begitu simple dengan begitu manis? Itu hanya perumpamaan buat kyujong oppa, karena dia selalu bersikap sangat manis jadi aku nulisnya sesuai dengan sikapnya juga ^^

      Like

  12. Arrgghhhh….. aku kira kim hyung jun oppa saudara kandung kim kyu jong oppa….
    ternyata…oh ternyata… manisss thor serius g bo’ong
    melting…. kyujong senyum doang bikin meleleh apalagi kek gituu
    keep writing thor, aku tunggu ff mereka lagi serius suka meski singkat dan ringan sekali cuma manisnya ituloh😍😘

    Like

    1. Annyeong AmZahra Amalia, hahaha buka cuma marga kim aja yg membuat mereka saudara karena “Kim” adalah marga dari ayahnya, syukurlah kalau ini manis hahaha okey di tunggu ya ff mereka selanjutnya ^^

      Like

  13. Singkat & manis kkkkk g tau mau komen apalagi thor intinya melting dg sikap Kyuppa disini>__< aku sunggu iri dg gadis itu… sweet fiction sekali
    thor aku bca cast kyuppa ff lama disini nanti aku komen lg ya jgn bosan dg komenku,
    slm kenal author nim..

    Like

    1. Annyeong ShintaTripleS, hahaha terimakasih dengan kamu komen saja sudah cukup membuat author bersemangat kok ^^ nah aku sudah baca komen kamu disana, di fanfic lama dan terimasih masih mau baca fanfic lama tentang kyujong oppa!! saranghae ^^

      Like

  14. cieeee cieeee kyujong oppa berhasil juga :p
    tdinya aku pikir kyujong – hyungjun deket, ternyata hanya ‘seperlunya’
    Penulisannya rapih kok kak, cuman di beberapa kalimat msh ada pengulangan yg bikin kesannya jd panjang bgt fic nya, juga tanda baca yg harusnya bisa ‘menekankan’ feelnya gitu bisa ditambah mungkib untuk next.
    Duhh, kangen ss jadinya :’) keep writing kak! xD

    Like

    1. Annyeong author riseuki, maaf baru sempat bales ya.. sebelumnya terimakasih sudah bersedia membaca dan memberikan komentarnya hahaha, iya mungkin karena di real-nya mereka sangat dekat ya? Untuk kalimat pengulangan dan tanda baca akan di koreksi kembali, semoga next fanfiction akan lebih baik, terimakasih banyak atas sarannya.. dan aku baru tau kalau kamu juga suka SS501, hahaha

      Like

  15. EONNIE! miss me? :p astaga maaf banget baru drop comment di ff yg sbnernya uda aku baca lama-_- hp rusak :’) smoga anda merindukan saya :’) hehe anyway. finally SS! kombek kan ya? aku kudet sekali setelah hp rusak jadi ya gitu deh-_- aku suka ff nya, pada akhirnya penantian juga membuahkan hasil hehe. sbnernya aku ga trllu paham sama hyungjun dan kyujong hehe jadi aku baca smbil nntonin wajahnya-_- cerita manis dan berakhir bahagia. aku suka 😀

    Like

Leave a comment