Marry You-Marry Me (Oneshort Fanfiction)

Author:SandraDecy ‘Choi Jehyun’   (Me)

Twitter: @TriplesSandra

 

 

Title:  Marry you-Marry me

 

Cast:

Kim Kyu Jong SS501

Kim Hyung Jun SS501

Choi Jihyun as You

 

Cameo:

Park Jung Min SS501

Kim Hyun Joong SS501

Heo Young Saeng SS501

Jung Eun Young

Etc..

 

Genre:

Romance, Friendship, Family, NC-15 (gaterlalu yadong kok) -.-v

 

Notes Author:

 

Annyeong!!!!!! Singkat saja readers, hanya mau memperkenalkan my new fanfiction,
semoga tidak mengecewakan…
cerita ini memang ada unsur NC-nya tapi jauh dari kata HOT atau menjurus ke arah YADONG dan bisa dibaca readers usia 15^th keatas *tapi umur 12 thn aje bnyk yang bikin ff yadong, mungkin ini bisa dibaca 10thn keatas(?)* #AuthorSharap .. kekekee, soalnya author sendiri juga gak bisa bikin cerita yadong atau sejenisnya..
intinya cerita ini masih ber-genre Romance tapi diungkapkan dengan cerita yang SEDIKIT lebih dewasa… (karna cast SS501 ini bukan remaja lagi, mereka udah pada dewasa kan??) ^-^v
Judulnya terinspirasi dari lagu leader nih ada yang marry you sama marry me, sengaja author gabung judulnya jadi Marry you-Marry me..
tapi ini gak ada hubungannya ma lagu leader kok, hanya judul.. hehehee

 

Don’t be silent readers!!!
Happy reading!!!~^^

 

 

 

 

~~~~~STORY~~~~~

 

 

 

 

 

 

‘Drap…Drappp…Drapppppp’

 

Langkah kaki mendekat semakin lama semakin terdengar jelas,
langkah itu ternyata milik namja dengan Jas kantornya, lengkap dengan dasi dan….. Kacamata hitam????

 

 

“Nuguyo???” bisik beberapa pekerja kantor sebuah perusahaan HnB company pada salah satu rekan kantornya yang lain

“molla, sepertinya itu putra Direktur Kim yang akan menggantikan beliau untuk memimpin perusahaan ini..” jawab salah seorang

 

“Jinjja??? Tampan sekali!!!” sahut salah satu karyawan yeoja yang lain

 

“Bukakah itu manager Kim??? Sementara ini jabatannya masih manager.. setelah Direktur Kim benar-benar dinyatakan pensiun dalam keputusan rapat 2hari kedepan.. dia masih Manager!!”

 

“Ya!! kau tidak tau?? Direktur Kim sudah putuskan tanpa rapat apapun jika perusahaan ini sepenuhnya tanggung jawab putranya, itu artinya dia direktur kim yang baru!!” bisik salah satu karyawan lagi

 

Namja itu menatap tajam ke meja karyawan yang terlihat bekerja sambil mengerumpi lalu berjalan mendekat

“ya!! apa yang kalian bicarakan??? Perusahaan kami tidak untuk meng-gaji ocehan kalian!!” ucapnya lalu berjalan pergi

 

 

 

***

 

 

 

Kim Hyung Jun membuka pintu ruang kerja barunya dan tersenyum..

 

“appa!! Saatnya appa beristirahat, aku janji akan melanjutkan pekerjaan appa menjadi lebih baik!!”

 

 

 

***

 

 

“Nona Choi, hasil data penjualan produk hari ini akan segera dirapatkan.. bisa kau serahkan sekarang data-datanya?? Sekaligus digunakan untuk menjumlah Gaji karyawan..” Tanya bagian keuangan pada yeoja sekertaris yang sedang menatap layar laptopnya di ruang kerjanya

 

“Ne, tapi butuh tanda tangan Direktur Kim, apa beliau sudah datang?? Ehm aku akan meminta tandatangannya setelah itu aku antarkan datanya keruang kerjamu..”

“sepertinya sudah, ne arraseo..”

 

 

Yeoja itu membawa beberapa berkas ke ruang direktur Kim,
belum sampai mendekat seorang namja kelur dari ruang direktur, singkat saja membuat Yeoja itu terperanjat dan bersembunyi di beberapa tempat seadanya disekitar..

 

“Namja itu??? Mwo??? Putra direktur Kim??? Omoo~ habislah aku!!!” keluhnya sambil sesekali bersembunyi saat mengikuti langkah namja itu

 

“Jihyun!!” Panggil seorang namja dari belakang

“Omoo!! Ahhh  Kyujong Oppa, kau mengejutkanku saja!! Waeyo??” Jawab yeoja itu akhirnya saat namja yang diikutiya tadi sudah berjalan menjauh

 

“ya!! kau sedang mengintip apa?? Yeoja kurang kerjaan!!”

“Oppa tau namja itu tadi??”

“Mwo?? Namja mana?? Kau sudah berani mengejar namja lain ya?? berani selingkuh dan bertanya padaku??” tanya Kyujong yang ternyata adalah Kekasih Jihyun

“aigoooo, bukan begitu maksudnya!! Apa direktur Kim sudah menyerahkan jabatannya pada putranya?? Namja itu tadi bukan putra direktur Kim kan???”

 

“Waeyo??? Kalau itu putra direktur Kim kenapa?? Apa urusannya denganmu?? Ne,, namja tadi itu putra dari Direktur Kim, dia Kim Hyung Jun.. kau kenal??”

 

“Mwo?? Anni.. anni… hehheee, hanya bertanya. Ehm oppa..”

“Jagi!!”

“Mwo?”

“Panggil aku Jagi!!” Goda Kyujong dengan kerlingan sebelah mata

 

“Ya!! oppa, aku kan sudah katakan kalau dikantor jangan seperti itu.. tidak enak pada rekan kantor!!”

“Ya!! mana? Tidak ada orang.. kalau tidak ada orang kan tidak apa!!”

 

“Huhh.. aku bisa minta bantuan oppa??”
“mwo?”

“meminta tanda tangan direktur Kim yang baru..”

 

“wae?? Kenapa tidak kau sendiri??”

“masih banyak yang harus aku kerjakan.. Oppa Jebal!!!!” Jihyun tersenyum memohon sambil mengerlingkan sebelah mata pada namjanya Kim Kyu Jong

 

“ahhh baiklah…baiklah!!

 

Sesaat ponsel Kyujong berdering

 

“Yeoboseo? Mwo?? Sekarang?? Ah ne.. aku segera kesana!!”

Kyujong mematikan ponsel sambil menatap Jihyun sekilas

 

“Wae oppa?? Gwaenchanayo??”

“Jagi-ah, mianhae sepertinya aku tidak bisa membantu meminta tanda tangan direktur Kim yang baru, aku harus menemui direktur Nakamo dari perusahaan jepang? Mereka akan menjalin kerja sama dengan perusahaan ini dan kau tau hanya aku disini yang bisa diandalkan dalam bahasa jepang??” Katanya sambil tersenyum dan mengelus pipi yeoja itu

 

“Ya!! bukankan masih ada Jungmin oppa yang bisa bahasa Jepang?? Jebal, minta tanda tangannya sebentar saja!!”

 

“aigooo.. aku dan Jungmin memang yang harus berkomunikasi dengan mereka,  tinggal minta tanda tangan direktur Kim sebentar lalu kau lanjut pekerjaan yang lain kan tidak masalah?? Aku harus pergi mereka sudah menungguku jagi.. gwaenchana??”

 

“ahh, arraseo.. nae gwaenchana..” Ucapnya sambil tersenyum malas

 

Aigoooo…
habislah aku!! Kenapa harus namja itu putra direktur Kim??
ahhh… kacau!!

 

 

***

 

 

 

 

‘Tokk..tokk..tokkk’

 

 

“masuklah!!” jawab namja bernama Kim Hyung Jun yang sedang menatap layar laptop diruang kerjanya

 

“Mianhamnida, ada beberapa berkas yang harus anda tanda tangani..” Yeoja itu menemptkan beberapa berkas diatas meja

 

“ne duduklah!!” kata Hyungjun sambil menandatangani berkas tanpa menatap sedikitpun pada yeoja yang tepat dihadapannya

 

“ini, selesai!!” katanya sekilas lalu menatap kearah yeoja itu

 

“Mwo???? Kau???” Hyungjun menatap shock kearah yeoja dihadapannya

 

Yeoja itu hanya menatap Hyungjun dengan pandangan kosong,
lalu berbalik arah untuk melangkah pergi

 

“Ya!! jamkkan!!” Teriak Hyungjun seketika menghentikan langkah yeoja itu lalu menoleh kearah Hyungjun

 

“Wae??”

“Kau lupa padaku?? Kau Jihyun??? Choi Jihyun??? Yeoja yang…..”

“cukup!!! Tak perlu diingat lagi, aku sudah bilang lupakan, jangan mengingatnya…”

“ehmm, sedang apa kau disini??”

“ini…” Yeoja itu menunjukkan beberapa berkas “pekerjaanku disini” lanjutnya lalu berjalan pergi

 

 

 

***

 

 

Seusai jam kerja Hyungjun melihat yeoja bernama Choi Jihyun itu tadi berjalan dengan seorang namja

 

“Nuguyo??” ucapnya pelan saat memperhatikan namja itu

“Kim Kyu Jong, kekasih nona Choi..” Jawab seorang pekerjanya yang berjalan dibelakang Hyungjun

 

Mendengar jawaban itu Hyungjun menatap singkat kearah pekerjanya membuat pekerjanya seketika berkata “mianhamnida!!” lalu menunduk

 

 

Hyungjun mengikuti langkah 2orang yang ada dihadapannya,
sampai pada tempat parkir Hyungjun segera mengendarai mobilnya untuk mengikuti mobil Kyujong yang melaju terlebih dahulu

 

“Yeoja itu tak pernah banyak bicara padaku, sepertinya banyak hal yang dia sembunyukan dariku.. OK, arraseo Choi Jihyun, kau tidak memberitahuku aku akan mencari tau-nya sendiri!!” katanya sambil mempercepat  laju mobilnya untuk mengikuti mobil Kyujong

 

Beberapa saat mobil itu berhenti pada sebuah rumah,
Hyungjun sengaja memarkir mobilnya sedikit lebih menjauh dari rumah itu, lalu turun dari mobil untuk mengikuti langkah 2orang itu,

 

Dihalaman depan rumah ada sebuah Taman kecil, pohon, dan bangku taman terletak tepat dibawah pohon,
seorang yeoja keluar dari dalam rumah sambil menggendong bayi laki-laki tampan yang usianya sekitar  5bulan

 

“Junsi-ah!!! Umma sudah pulang!!! Eunyoung gomawo sudah menjaga Junsi!!” Yeoja itu tersenyum mengambil alih baby itu dari tangan yeoja itu yg mungkin saja temannya

“ya!! kau hari ini tidak nakal kan?? Mau ikut dengan appa??” Senyum Kyujong mengembang saat menatap baby itu

“Jihyun-ah, aku harus pulang ya!! tidak ada yang membantu appaku menjaga café..” ucapnya sambil tersenyum

“ahh mian, aku jadi merepotkanmu karna menjaga Junsi..”

“gweanchana, dia anak baik.. tidak merepotkan, aku juga senang menjaga Junsi.”

“aku kan sudah bilang, cari saja babysitter…” timpal Kyujong

“aku sudah mencarinya oppa, tapi Eunyoung berkeras hati ingin dia yang menjaga Junsi.. kau tanya saja padanya..”

 

“ne, aku senang menjaga Junsi.. tak usah dipikirkan.. ah arraseo aku harus pulang”

“Gomawo Eunyoung! Ahh oppa, antarkan dia!!”

“anni.. aku bisa pulang sendiri..”

“gwaenchana, aku juga akan pulang.. kita se-arah!!”

 

 

“Mwo?? Umma??? Appa??? Baby itu??????” Curiga Hyungjun seketika lalu beranjak pergi..

 

 

 

 

***

 

 

Pagi ini tidak seperti biasanya Hyungjun datang sedikit lebih awal dari biasanya..
matanya terlihat seperti kurang tidur dan memikirkan sesuatu..

 

“apa nona Choi sudah datang??” tanyanya pada beberapa pekerja

“ne.. ada di ruang kerjanya, baru saja dia masuk..”

“ne, Kamsha..” katanya sekilas lalu berjalan kearah ruang kerja Jihyun

 

Hyungjun mengetuk pintu singkat lalu membuka pintunya

 

“Direktur Kim?? Silahkan duduk..”

“kamshahamnida, tapi aku tidak lama.. aku hanya ingin membicarakan sesuatu, nona Choi bisa keruanganku sekarang??”

 

Yeoja itu mengikuti langkah Hyungjun ke ruang kerjanya

 

“Duduklah..” Hyungjun tersenyum lalu duduk pada kursinya

 

“Wae??” Tanya yeoja itu singkat

“sudah berapa lama kerja disini??”

“3bulan yang lalu..”

“mengenal Kim Kyu Jong??”

“Mwo??”

 

“berapa lama kau mengenal Kim Kyu Jong??”

“waeyo??pertanyaan apa ini direktur Kim??? Apa pertanyaan ini sangat penting sampai menghambat pekerjaanku??” Berontak Yeoja itu

“aku hanya bertanya sebagai teman, berapa lama kau mengenal Kim Kyu Jong?”

“teman?? Anda adalah Direktur Kim yang baru, dan saya hanya pekerja.. tidak ada tanya jawab pertemanan disini, masih banyak yang harus saya kerjakan direktur kim, mianhamnida!! Annyeong..”

 

“Ya!! Jihyun-ah!! Apa Junsi itu putra ku??” pertanyaan singkat itu membuat yeoja bernama Choi Jihyun itu menghentikan langkah dan menatap shock

 

“wae?? Kau bingung dari mana aku tau??”

“kau mencari tau?? Kau mengikutiku?? Ehm, aku memang punya anak bernama Junsi tapi dia bukan putramu..”

 

“laluu?? Putra dari Kim Kyu Jong?? Jangan berbohong padaku.. aku tau kau mengenal Kyujong saat kau bekerja disini, dan aku tau saat ini kau kekasih Kyujong kira-kira sekiar 1bulan lalu atau lebih.. tidak memungkinkan Junsi adalah anak dari Kyujong!!”

 

“Ya!! tidak seharusnya kau mencampuri masalah pribadiku, apalagi membicarakan hal ini dikantor.. siapapun ayah dari Junsi itu bukan urusanmu!!”

 

“Jinjja??? Kau sudah lupa kejadian sekitar 1thn yang lalu nona Choi??”

“aku sudah katakan, lupakan itu!!”

 

“anni… aku tidak bisa..”

 

 

 

//Flashback//

 

 

 

Semalam badai salju sangat lebat,
beberapa kendaraan terpaksa dihentikan, demi keselamatan jalan ditutup
mau tidak mau beberapa orang ada yang terpaksa tidur dalam mobil, dan ada sebagian yang lebih memilih untuk mencari penginapan untuk istirahat..

 

 

07.00am

 

“Huaaaa????? Kau?? Nuguyo???” teriak Jihyun shock saat melihat namja yang masih tertidur lelap disampingnya

Seketika namja itu membuka matanya dan menatap Jihyun Shock

 

“ya!! nuguyo??? Kau itu siapa?? Ini kamarku!!” balas namja yang bernama Kim Hyung Jun itu

“Mwo?? Kau mengigau?? Ini kamarku, kau lihat?? Ini kamar 193!! Ya?? bagaimana kau bisa masuk??”

“Bukannya ini kamar 163??? Lalu??? Apa yang kita lakukan semalam???”

“Mwo??? Kau!! Harusnya aku yang bertanya padamu, apa yang kau lakukan padaku ha?? Aku meminum banyak obat tidur karna insomniaku dan kau tiba-tiba ada disini?? Aku sama sekali tidak ingat apapun..!!”

“ahh, mian.. sepertinya aku salah masuk kamar, aku minum bersama teman-temanku kemarin dan aku mabuk berat, aku tidak sadar jika aku masuk kesini.. dan aku juga tidak sadar  apa yang aku lakukan..”

 

“cepat kau keluar!!!”

“mianhae..”

“keluar!!”

“Kim Hyung Jun imnida, aku tidak suka pergi begitu saja.. kau bisa mencariku jika terjadi sesuatu”

 

Yeoja itu hanya menatap Hyungjun tajam lalu menangis,
Hyungjun berjalan mendekat dan memeluk yeoja itu

 

“Mianhae…. Jeongmal mianhae..!!”

“Gwaenchana… jebal jangan diingat lagi, lupakan semuanya, setelah ini kau cepet keluar dan anggap kita tidak pernah bertemu..” ucap yeoja itu sambil melepas pelukan Hyungjun

 

“aku boleh  tau namamu?? Kenapa kau ada disini?? Kau juga tidak bisa pulang kerumahmu saat ditengah jalan ada badai salju kemarin malam?? Dan aku juga tidak tau kenapa kunci kamarku bisa untuk membuka pintu ini???”

“Choi Jihyun, ne… tapi aku minta jika suatu saat kau melihatku, pura-pura saja kau lupa atau jangan menyapaku, aku tidak ingin mengingat semuanya”

“tapi Jihyun.. jika…”

“anni!! Cepat keluar!!”

“ingatlah namaku Kim Hyung Jun, kau bisa mencariku jika..”

“diamlah dan cepat pulang!!”

 

 

 

 

//Flashback end//

 

 

 

Hyungjun menatap yeoja itu dengan tatapan serius

 

“waeyo??? Kenapa tidak memberi tau ku?”

“aku rasa kau tak perlu tau, dan tidak usah mencampuri urusanku.. mianhae masih banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan..”  jawabnya singkat untuk segera beranjak pergi dari ruangan Hyungjun

 

Seketika Hyungjun menarik tangan yeoja itu dan menatapnya tajam..

 

“Ini juga urusanku, kenapa kau mementingkan ego-mu sendiri?? Kau tidak pikirkan masa depan Junsi?? Kau pikir kau dan Kyujong bisa terus berpura-pura pada Junsi jika ayahnya adalah Kyujong saat dia sudah dewasa???”

 

Yeoja itu menatap kesal lalu berteriak

 

“Ya!!! lalu aku bisa apa?? Aku harus memberitahu  pada semua orang jika kau dan aku punya anak begitu????”

Teriakkan keras yeoja itu seketika mengundang banyak orang/pekerja lain untuk menguping dibalik pintu
Jihyun membuka pintu ruang kerja Hyungjun dan mendapati beberapa orang dibaliknya

 

“Sedang apa kalian??” tanya Hyungjun pada pekerjanya

“ehmm itu.. sedang…”

 

“ahh, arraseo.. direktur Kim, aku harus kembali bekerja jika kau masih butuh bantuanku untuk latihan acting-mu kau bisa memanggilku lagi!!”kata Jihyun membuat alasan sambil tersenyum pergi

 

 

 

 

***

 

 

 

*Choi Jihyun POV*

 

 

 

Aku mengajak Junsi duduk pada ayunan di taman kecil halaman rumahku,
sesekali aku bersenandung kecil sampai Junsi tertidur
bulan depan aku akan menikah dengan Kyujong oppa, apa ini keputusan yang tepat?

 

“ya!! kau jangan marah ya pada umma, tapi kau curang… kenapa mukamu mirip sekali dengan appamu ha?? Bagaimana aku bisa menyembunyikan kau darinya kalau begini??”

 

Sesaat ada mobil berhenti didepan,
seperti mobil… Kim Hyung Jun?? namja itu???

 

“Ya!! dari mana kau tau aku tinggal disini??” teriakku saat dia berjalan mendekat

 

“Sssssttttt!!!” ucapnya singkat sambil menunjuk kearah Junsi yang sedang tidur dalam gendonganku

 

“dari mana kau tau aku disini?? Kau mengikutiku??” tanyaku dengan memperpelan volume suaraku

 

Namja itu sama sekali tidak memperdulikan pertanyaanku,
pandangannya lurus kearah Junsi yang sedang tidur

 

“Tampan sekali….” Katanya sekilas dan tersenyum “boleh aku menggendongnya?? Jebal!!!”

 

Aku tidak tega melihatnya,
namja ini baru hari ini melihat Junsi, bagaimanapun dia adalah appa-nya Junsi..
sekilas aku memberikan Junsi padanya,

“Gomawo!!” senyumnya “Dia mirip denganmu…”lanjutnya

“Mwo??”

“apa dia juga mirip denganku??? Kenapa kau tidak bilang dari awal kalau ada Junsi?? Kau tidak kasihan padanya??”

 

Aku hanya diam mendengarnya,
aku tak ingin bicara apapun saat ini

 

“Kau akan menikah dengan Kim Kyu Jong??”

“Mwo??”

“aku tidak ingin putraku menyebut namja selain aku dengan sebutan appa, bagamanapun Junsi tetap putraku, aku memiliki hak!!”

“Mwo?? Maksud mu apa?? Aku yang merawat Junsi, aku lebih berhak menentukan apapun..”

“kau tidak memberitahukku jika ada Junsi, menurutmu ini salah siapa?? Menikahlah denganku!!”

 

“Mwo???” tanyaku shock, apa yang dia ucapkan itu?

 

Sesaat namja itu menarik tanganku dan menciumku beberapa saat

 

 

“Panggil aku oppa!! Berhentilah mencintai Kyujong!! Mulailah mencintaiku.. mungkin bagimu tidak ada alasan lain selain demi kebaikan Junsi, tapi untukku jebal!!! Aku menyayangi kau dan Junsi.. aku tidak bisa hanya diam membiarkan Kyujong merebut semuanya dariku..”

 

Aku hanya diam lalu mengambil Junsi dari tangannya

 

“aku harus membawa Junsi untuk tidur dikamarnya, pulanglah!!”

 

 

 

***

 

 

 

*Kim Hyung Jun POV*

 

 

 

“Jadi kau punya anak dari Jihyun??? Kenapa sulit sekali dipercaya?? Jihyun akan menikah dengan Kyujong bulan depan, aku juga sangat akrab dengan Kyujong karna aku selalu bersama dia jika menghadapi investor dari jepang.. aku dan dia yang bisa bicara bahasa jepang, lalu Kyujong sudah tau??” Tanya Jungmin, dia juga bekerja diperusahaan appa-ku saat ini tapi aku sangat akrab dengannya karna aku dan dia teman satu universitas dulu,

 

“molla, menurutmu Kyujong tau??”

“aku yakin jika Jihyun sudah bicara padanya, se-tau ku Jihyun tidak pernah menyembunyikan sesuatu padanya…”

 

Sesaat seorang namja berjalan kearahku dan Jungmin,
dia Kim Kyu Jong, namja itu tersenyum lalu duduk dihadapanku bersebelahan dengan Jungmin

 

“Kau adalah appa dari Junsi??? Jihyun sudah menjelaskan semua padaku, awalnya aku juga tidak percaya dengan jalan cerita yang tidak masuk akal seperti ini, tapi kalau itu kenyataan kenapa harus disangkal, bukan begitu???”

Ucapan Kyujong membuatku tercekat

 

“Kau akan menikah dengannya?? Ahh aku tau ini bukan urusanku tapi setidaknya aku punya hak atas Junsi, aku juga ingin dia mengenalku dan memanggilku appa, aku ingin dia bersamaku, apa itu suatu kesalahan??”

“langsung saja pada intinya!! Mau-mu apa??”

“mau ku??? Menikahi Jihyun!!”

“Mwo???”

 

“Waeyo???”

“aku rasa aku tidak perlu mendengar keinginanmu itu!!” Ucap Kyujong lalu berjalan pergi

 
***

 

 

*Kim Kyu Jong POV*

 

 

 

 

Aku memperhatikan yeoja yang ada dihadapanku sekarang  dan baby namja kecil dipangkuannya itu,
merekalah 2 orang yang aku cintai,

“Oppa?? Wae??” tanyanya saat melihat aku sedari tadi memperhatikannya

“kau dan Junsi akan meninggalkanku??”

“mwo?? Kenapa bicara seperti itu?”

 

“kau benar yakin mau menikah denganku?? Bukankah sudah jelas Hyungjun juga…”

“Ya!! Junsi-ah, sepertinya kyujong appa tidak benar-benar mencintai umma, dengar saja ucapannya itu!!”

“ya!! bukan begitu, aku hanya bertanya, sejak awal aku sudah katakan kalau aku bisa mencintai kau dan Junsi, disisi lain Hyungjun juga sama hal-nya denganku, Junsi adalah anaknya… kau pikir baik jika kau memisahkan Junsi dan Hyungjun?? Aku tidak ingin Junsi membencimu saat dia dewasa dan tau jika ibunya sendiri menjauhkan dia dari ayah kandungnya?? Menurutmu Junsi akan diam?? Dia tidak berontak dengan sikapmu??” ucapku sambil menunduk menyembunyikan mukakku yang terlihat akan menangis

 

“Umma dan appa berpikir jika aku adalah yeoja yang buruk, aku tidak ingin melihatnya sedih memiliki putri sepertiku, oleh karna itu aku pergi mencari tempat tinggal sendiri, merawat Junsi sendiri, hanya Jung Eunyoung temanku yang selalu membantuku, dia memberiku semangat, sampai akhirnya aku bekerja di HnB company dan bertemu dengan kau oppa,  kau sangat baik.. bahkan saat kau tau aku memiliki Junsi kau juga masih bisa menerimaku dan menyayangi Junsi,
bukan aku memisahkan Junsi dari Hyungjun oppa, hanya saja aku tidak ingin bertemu dengannya karna itu akan membuatku mengingat kejadian yang tidak ingin aku ingat..”

 

“kau tidak memiliki perasaan sedikitpun pada Hyungjun??”

Jihyun hanya diam mendengar pertanyaan itu

 

Aku terseyum sekilas lalu berjalan pergi…

 

 

 

***

 

 

 

Aku duduk di bar minuman,
aku memesan beberapa botol minuman,

 

“ya!!!  lama tidak bertemu akhinya kau akan menikah???” seorang namja mendekat

“ya!! Youngsaeng Hyung?? Kau tau dari mana aku akan menikah???” ucapku sambil tersenyum, namja itu Heo Young Saeng sunbae di universitasku dulu

“Kim Kyujong.. di universitas kau sangat populer, mana mungkin berita seperti ini tidak terdengar ditelingaku?? Hahaha kau bersama siapa??”

“Itu!!” tunjukku pada namja yang berjalan kearah kami

 

“Kim Hyun Joong!!” sapa Youngsaeng hyung pada Hyunjoong Hyungku

“Youngsaeng?? Sudah pulang dari beijing?? Mana oleh-olehnya??” goda hyungku padanya, karna mereka adalah teman dekat

“kau meminta oleh-oleh UFO, di beijing mana ada???” Ucapan Youngsaeng Hyung membuatku dan Hyunjoong hyung tertawa

 

“Ya!! namdongsaengmu itu akan menikah, kau kapan??”

“Youngsaeng-ah, kalau menikah mana ada lagi yeoja yang mengejar?? Aku selama ini selalu dikejar yeoja, aku telalu cuek pada yeoja.. jadi yeoja yang akan menikah denganku harus special, tidak boleh sembarang yeoja!! Hahhaa”

“kau masih saja!!!” Youngsaeng hyung menepuk bahu Hyunjoong hyung lalu bergabung bersama kami untuk minum bersama

“karna aku akan menikah, jadi minum sepuasnya aku yang traktir!!” kataku akhirnya

“Jinjja??? Ahjussi!!! Aku minta 4 botol anggur!!!” teriak Youngsaeng Hyung dan Hyunjoong hyung kompak, mereka ini!! -.-

 

 

 

***

 

 

 

2weeks later

 

*Kim Hyung Jun POV*

 

 

 

 

Aku memarkir mobilku didepan rumah Jihyun,
aku mengetuk pintunya dan Jihyun sendiri yang membukanya

 

“Annyeong!!” sapaku

“kau?? Mau apa??”

“Oppa!! Bisa memanggilku oppa??”tatapku tajam

“oppa, mau apa??”

“bertemu Junsi..” kataku sambil meneyelonong masuk dalam rumahnya

 

“Ya!! Junsi sedang tidur jangan diganggu!!” teriaknya tapi aku tidak mendengarnya karna aku rasa Junsi tidak sedang tidur,mungkin ikatan batin??

 

Dan benar saja aku melihat Junsi tidak sedang tidur
aku mendekat kearahnya dan menyapa

 

“annyeong!!!” aku tersenyum

Junsi tersenyum melihatku, aku rasa dia tau kalau aku appa-nya

“ya!! Junsi saja mengenalku, masih mau menjauhkanku dan dia??” kataku akhirnya

 

“aku mencintai Kim Kyujong!!”

“mwo??”

“kau tidak bisa memaksaku oppa, aku tau apa yang baik untuk Junsi.. aku tau Kyujong oppa adalah namja baik yang bisa menyayangi Junsi seperti anaknya sendiri, aku mencintainya… aku ingin menikah dengannya..”

“Jinjja???” tanyaku singkat lalu menarik tangannya dan menciumnya

Aku tau ini bukan pertama kali aku menciumnya,
tapi ini pertama kalinya aku menciumnya dengan diperhatikan Junsi dan membuat baby itu tersenyum #plak ^-^v

 

 

 

***

 

 

 

“Halmeoni!!” teriakku saat masuk dalam rumah dengan mengajak Jihyun dan junsi

 

Aku sejak kecil tinggal bersama Halmeoni karna umma dan appa sibuk dengan perusahaan yang saat ini aku kelola, tapi aku masih sering bertemu dengan umma dan appa,

Kenapa aku mengajak Jihyun dan Junsi kesini??
karna aku lebihdekat dengan Halmeoni dan Haraboji.. baru mereka yang tau mengenai hubunganku dan Jihyun juga Junsi

 

 

“Annyeong!!!” sapa Jihyun sambil menunduk dan tersenyum saat Halmeoni membuka pintu

“annyeong! Ayo masuk!!” halmeoni tersenyum,

“Ya!!! tampan sekali.. apa ini Junsi??” lanjut haraboji

“ne… mirip denganku kan??” tanyaku sambil tersenyum

 

“Ya!!! anak setampan ini kau baru membawanya menemuiku?? Ayah macam apa kau ha??” tiba-tiba Halmeoni memukuliku, walau tidak keras tapi tetap saja sakit

 

“ya! ya!! halmeoni!! Wae??? Aku sudah membawa Junsi kan??” aku mencoba menghindar dan memberikan Junsi pada jihyun, aku takut kalau Junsi juga terkena pukulan Halmeoni

 

“sekarang apa yang akan kau lakukan??? Cepat aku ingin dengar??” Tantang Halmeoni

“apa maksudnya??” tanyaku bingung

“ya!! babo!! Pertangungjawabanmu sebagai namja!!”jelas haraboji dengan tatapan mematikan

 

“ne… aku akan menikah!”

“Mwo??” Jihyun menatapku shock

 

“Jinjja?? Kapan??” Halmeoni antusias

“bulan depan.. ne bulan depan..” jawabku sedikit gugup

“oppa, kau bicara apa??” Bisik Jihyun tapi tidak aku perdulikan

 

“Berita bagus!! Kau tenang saja.. masalah umma dan appamu, biar aku yang mengaturnya, aku akan menjelaskan semua!!” Halmeoni tersenyum lalu menggendong Junsi

 

“Halmeoni, maksudnya apa??” tanya Jihyun

“sudah tenang saja… keluarga Kim tidak akan mengigitmu!!”Jelas Haraboji sambil tersenyum

 

 

***

 

 

 

Aku mengantar Jihyun dan Junsi pulang,
sebelum turun dari mobil Jihyun menaapku kesal

 

“wae? Bicara seperti itu pada halmeoni?? Maksudnya apa??”

“kau ingin melihat aku dipukul habis-habisan oleh halmeoni jika aku menjelaskan kalau kau akan menikah dengan Kyujong?”

“tapi tidak harus berbohong kan??”

“aku tidak bohong Jihyun, aku sunguh-sungguh..”

“mwo??”

 

“aku sungguh-sungguh saat aku berkata ingin menikah denganmu, bukan hanya demi Junsi tapi karna aku juga mencintaimu..” kataku dengan nada tinggi  “Saranghae!!” lanjutku dengan suara pelan

“sejak kapan?? Sejak melihat Junsi???”

“sejak melihatmu tahun lalu.. jauh sebelum Kyujong mencintaimu, kau tidak memberiku kesempatan bicara, mana bisa aku bicara dan menjelaskan??”

“bagaimana bisa baru melihatku lalu mencintaiku?? Omong kosong!!” sangkalnya

“molla, tapi itulah kenyataannya..kau pikir mana mungkin aku melakukan semua ini jika aku tidak mencintaimu?? Hanya Junsi yang aku cintai??? Kalau kau meminta aku memilih kau atau Junsi, aku tidak akan bisa memilih..”

 

“kalau aku memilih Kyujong??” tantang Jihyun kesal

“aku akan membawa Junsi pergi darimu!!”

“Mwo??”

“sudah malam, cepat masuk!!”

 

 

 

 

***

 

 

 

*Kim Kyu Jong POV*

 

 

 

Awalnya aku hari ini ingin mengajak Jihyun dan Junsi pergi jalan-jalan,
tapi aku rasa itu tidak perlu,
saat aku sampai depan rumahnya aku melihat mobil Kim Hyung Jun terparkir disana,
tak lama setelah itu mereka keluar dan pergi ber-3

 

Aku tau, mungkin Junsi lebih memilih Kim Hyung Jun yang jelas-jelas appa-nya dibandingkan aku saat dia sudah dewasa dan mengerti,

 

“Ya!!! sedang apa kau minum sendiri disini???” panggil Youngsaeng hyung saat melihatku minum di meja Bar sendiri tanpa Hyunjoong hyung yang biasa minum denganku

 

“Youngsaeng hyung?? Mau menemaniku minum???” senyumku sedikit tak bersemangat

“Waeyo?? Pikiranmu kacau?? Suasana hatimu seperti sedang tidak baik, aku perhatikan kau sering minum akhir-akhir ini??” ungkapnya lalu duduk disampingku

Aku hanya tersenyum polos mendengar ucapannya itu

 

“bukankah kau akan menikah??? Harusnya kau senang..” lanjutnya sambil meneguk 1gelas kecil wine

“aku tidak yakin hyung!!” jawabku singkat sambil meminum 1gelas kecil wine

 

“wae?? bahkan aku juga belum melihat yeojachingu-mu itu, kenapa tiba-tiba tidak yakin?? Kau juga belum mengenalkannya padaku kan??”

“kau sudah tau jika aku mencinta yeoja yang sudah memiliki anak?”

“ne.. wae??”

 

“seorang namja tiba-tiba saja datang, dan namja itulah ayah dari anaknya..”

“uhuukk..uhuukkkk, Jinjjayo???” Youngsaeng Hyung tiba-tiba tersedak wine saat mendengar ucapan singkatku sambil menatapku shock

 

 

 

 

***

 

 

 

 

“Oppa…” Jihyun tersenyum saat melihatku berjalan di lobby kantor

 

Aku hanya menatapnya sekilas, lalu melanjutka langkahku

 

“oppa!!” panggilnya keras

Aku menghentikan langkahku dan yeoja itu berjalan mendekat

 

“Wae??? oppa terlihat seperti mengacuhkanku??”

“gwaenchana…” kataku singkat lalu berjalan pergi

Yeoja itu tiba-tiba mengejar langkahku dan memeluk punggungku

 

“oppa marah padaku? oppa mengacuhkanku??” tanyanya denga suara terisak, sepetinya dia menangis

Aku berbalik badan menghadapnya saat ini

 

“mianhae..” aku tersenyum memeluknya

Aku menyembunyian air mataku saat ini, aku takut kehilangan yeoja yang aku cintai tapi aku juga takut untuk memilikinya..
dia menangis memelukku, aku tau dia juga mencintaiku tapi aku tidak yakin jika dia tidak memiliki perasaan pada Hyungjun

 

Dari arah berlawanan, Hyungjun berjalan dan sempat melihat kearah kami,
tapi dia hanya menatap sekilas..

 

***

 

 

 

 

“Kau ingin melihat gaun pengantin???” tanyaku sambil tersenyum saat Jihyun keluar dari ruang kerjanya saat jam kerja berakhir

 

“jinjja?? Ne aku mau, tapi tunggu sebentar.. aku harus menelpon Eunyoung kalau aku pulang terlambat” ucapnya singkat sambil mengacak ponselnya sekilas

 

“yeoboseo Eunyoung-ah, kau tidak sedang sibuk kan?? Aku dan kyujong oppa akan melihat beberapa gaun pengantin, kau masih bisa menjaga Junsi kan?? Ahh ne, gomawoyo!!!”

 

“otte??”

“Eunyoung tidak sedang sibuk, dia bilang dia bisa menjaga Junsi..”

“Jinjja??? Ahh arreseo, palli!!”

 

 

Aku menghentikan mobilku disebuah Butik, Y.E.S  butik..
ini butik milik Youngsaeng hyung, dia bilang dia sudah berpesan pada pekerjanya jika aku datang gaun itu harus sudah siap,

Butik ini memang miliknya, tapi gaun disini bukan rancangannya… dia memiliki desainer sendiri yang dia gaji untuk bekerja dengannya dan desainer itu saat ini diminta membuat baju pernikahan khusus untukku,

Dia memang Sunbae yang baik.. hehehee

 

“Y.E.S butik???”

“ne, ini butik milik Heo Young Saeng hyung sunbae-ku di universitas dulu, dia teman baik Hyunjoong Hyung dan dia juga sudah mempersiapkan Gaun yang indah untukmu.. mau melihat??”

 

Jihyun hanya tersenyum dan menangguk

 

“arraseo!!” kataku lalu menggandeng tangannya masuk

 

 

“Tuan Kim Kyujong?? Baju pengantinya sudah disiapkan..”kata penjaga butik itu

“ne..”

 

“Omo… gaun-nya cantik-cantik oppa, mana yang harus aku pilih?”

“pilihlah menurut kata hatimu, mana yang terbaik menurutmu itulah pilihanmu”

 

“kalau ini??” tanyanya

“coba saja..” kataku

Lalu Jihyun masuk dalam ruang ganti, beberapa saat dia keluar aku menatapnya sekilas dan menggeleng tanda tidak setuju

 

“coba yg ini..” kataku memberi gaun lain

Jihyun kembali masuk dalam ruang ganti dan sesaat dia keluar, aku kembali menggeleng

 

Beberapa kali aku memintanya berganti gaun,
sebenarnya gaun ini semua bagus, hanya saja aku ingin mengerjainya agar mencoba semua gaun yang ada.. hehehee

 

“oppa, bagaimana mungkin tidak ada satupun yang menurutmu bagus?? Aku sudah mengganti gaun sampai 6x…” kesalnya

 

“diamlah, nah yang berwarna putih dan ada crystalnya itu coba kau pakai..”

 

Jihyun menatapku kesal lalu kembali masuk dalam ruang ganti,
sesaat dia kembali keluar dengan Gaun pilihanku tadi singkat saja membuatku menatapnya dalam waktu cukup lama

 

“wae?? Tidak cocok lagi?? Ahh baiklah, aku tidak ingin mencoba lagi… lebih baik aku pulang dan bermain dengan Junsi..”

“yeppeo!!” kataku sambil tersenyum

“Mwo??”

“ahh, sekarang giliranku… kau tunggu, aku akan coba jas itu” kataku sambil tersenyum

Sesaat aku keluar dari ruang ganti dan Jihyun tersenyum melihatku

 

“otte??????” tanyaku dengan nada pelan sambil tersenyum

“my prince!!!” Senyum Jihyun membuatku ingin tertawa

 

“kajja!!!” aku menarik tangannya untuk berdiri didepan cermin besar sekali

Aku menempatkan tangannya diantara lenganku sambil menghadap cermin

 

“aku, Kim Kyu Jong.. bersumpah akan selalu mencintai dan menerima Choi Jihyun sebagai istriku dalam keadaan suka, duka, sehat ataupun sakit dalam keadaan kaya ataupun miskin sampai maut memisahkan kami!!” godaku sambil menatap cermin membuat Jihyun meneteskan airmata terharu

 

“wae??? Uljima!!!” aku tersenyum menghapus air matanya lalu mencium pipinya

Jihyun tersenyum singkat mencium pipiku lalu memelukku

 

“kau membawa ponsel?” tanyaku akhirnya

“wae??”

“pinjam!!”

“untuk apa?? Oppa tidak punya ponsel apa??”

“tertinggal dimobil..” ucapku lalu Jihyun memberikan ponselnya padaku

Aku membuka camera pada ponselnya lalu ber-Selca seperti yang diajarkan Youngsaeng hyung sambil melingkarkan tangan dipundaknya

 

“Jihyun-ah, lihat cameranya dan ucapkan Kimchiiiiii!!!”

Saat itu juga aku mengambil gambarnya,

 

“aigooo.. aku belum pernah terlihat setampan ini..” narsisku

“jinjja??” Jihyun merebut ponselnya dariku

 

“aigooo, kyeopta!!! Sepertinya ini perlu di upload di twitter!!” ucapnya sambil tersenyum

“sayang tidak ada Junsi…” lanjutku

“masih ada waktu untuk foto seperti ini dengan Junsi oppa!!” senyumnya singkat

 

***

 

 

 

Sepanjang perjalannan pulang aku dan Jihyun tertawa mengingat kejadian tadi di butik,

 

“Oppa, aku kira kau orangnya pendiam, ternyata kau juga kadang gila ya?? aigooo… hahhaaa”

 

“hemm, itu kau saja yang kurang memahamiku!! 2minggu lagi kita akan menikah, umma dan appaku sepertinya terus mendesakku untuk menikah.. aku juga kadang heran, Hyungku saja yang lebih dewasa dariku tidak dituntut untuk segera menikah malah menuntutku!!” kesalku

“itu mungkin karna oppa terlihat lebih tua dari Hyunjoong oppa..” godanya

“mwo?? Bicara apa???” kataku lalu menggelitikinya

 

“ya!!! oppa stop!! Stop!!” ucapnya sambil menghindar

“ya! kau sedang menyetir oppa, perhatikan jalan!!” katanya

“Jinjja???????” aku kembali tersenyum lalu menarik tangannya,

Aku menggenggam tangannya lembut sambil tersenyum dan mengulang kata dibutik tadi

 

“aku, Kim Kyu Jong.. bersumpah akan selalu mencintai dan menerima Choi Jihyun sebagai istriku dalam keadaan suka, duka, sehat ataupun sakit dalam keadaan kaya ataupun miskin sampai maut memisahkan kami!!”

 

“Oppa!!! Awas!!!!!!” teriak Jihyun keras, aku menoleh arah depanku ada mobil berlawan arah oleng kearah mobilku, aku berusaha membanting setir..

 

 

‘Brakkkkkkk’

 

 

 

***

 

 

 

*Author POV*

 

 

 

 

Jihyun membuka matanya perlahan
dia melihat beberapa orang berjaga disekitarnya

 

“umma?? Appa???” ucapnya pelan

“Jihyun-ah… kau sudah sadar???” ummanya medekat dan tersenyum

“jgn banyak begerak, istirahatlah..” appa-nya tersenyum

 

“umma, appa, mianhae… aku…”

“sudah Jihyun, umma sudah tau semuanya, Kim Hyung Jun.. namja itu sudah bicara pada umma dan appa… kenapa tidak bicara jujur pada umma dan appa?? Kau melewati semua sendiri, kenapa kau juga tidak memberi tau Hyungjun??”

 

“Hyungjun oppa?? Kenapa aku disini??? Junsi???” tanya Jihyun pada Hyungjun yang sedang menggendong Junsi sambil tersenyum

 

“kau tidak apa-apa, hanya kau kaget dan ada sedikit luka di  lututmu tapi tidak parah.. besok juga bisa pulang..”

 

Sesaat Jihyun mengingat sesuatu

 

“Kyujong oppa????? Bagaimana dengannya? Dia baik-baik saja kan??”

“istirahatlah Jihyun..”

“anni… aku harus bertemu dengannya.. dimana dia oppa??” tanya Jihyun pada Hyungjun

“Kyujong… dia…”

“wae?? Kenapa semua diam?? Kyujong oppa baik-baik saja kan??” teriak Jihyun

 

Karna tidak ada jawaban, Jihyun berlari keluar…
“Jihyun-ah!!!” teriak semua mengejar jihyun

 

 

 

***

 

 

Jihyun  menangis menatap makam dihadapanya

 

“Oppa, kau bilang kau akan menikah denganku, wae?? Kau meninggalkanku dengan cara seperti ini?? Kau tidak mencintaiku?? Kau tidak mencintai Junsi??? Oppa… aku masih menyimpan foto pernikahan kita.. ahh bukan, foto kita saat kita mencoba gaun pengantin, tapi aku selau menganggap itu adalah foto pernikahan kita oppa!!” Tangis Jihyun pecah saat ini

 

Sesaat Jihyun mencoba tersenyum lalu berkata

 

“aku, Choi Jihyun… bersumpah akan selalu mencintai dan menerima Kim Kyujong sebagai suamiku dalam keadaan suka, duka, sehat ataupun sakit dalam keadaan kaya ataupun miskin sampai maut memisahkan kami..” Jihyun tidak bisa lagi menahan tangisnya..

 

Tiba-tiba angin sejuk berhembus, angin yang sangat sejuk…
angin itu samar-samar membawa aroma parfume Kyujong..

 

 

 

***

 

 

 

 

Jihyun menegnakan gaun pengantinnya,
yeoja itu tersenyum sekilas memperhatikan namja disampingnya

“Aku, Kim Hyung Jun.. bersumpah akan selalu mencintai dan menerima Choi Jihyun sebagai istriku dalam keadaan suka ataupun duka, dalam keadaan sehat ataupun sakit dan dalam keadaan kaya ataupun miskin sampai maut memisahkan kami!!” namja itu tesenyum

 

“Aku, Choi Jihyun.. bersumpah akan selalu mencintai dan menerima Kim Hyung Jun sebagai suamiku dalam keadaan suka ataupun duka, dalam keadaan sehat ataupun sakit dan dalam keadaan kaya ataupun miskin sampai maut memisahkan kami!!”

Tepat saat setelah Jihyun mengucapkan itu, yeoja itu seolah melihat Kyujong hadir dalam acara pernikahannya dan Hyungjun sambil tersenyum..

 

“berbahagialah…” terdengar bisikan sama-samar ditelinganya, seperti suara Kyujong

“kyujong oppa???” Gumam yeoja itu pelan

 

 

 

 

Beberapa saat Hyungjun mendekat dan tersenyum sambil membawa Junsi

 

“Junsi!!!” Jihyu tersenyum dan menggendong Junsi

 

“Ya!! saat kau belum sadar, Kyujong sempat bicara padaku sebelum dia pergi, dia berharap kau akan bahagia, dia juga memintaku menjaga kau dan Junsi baik-baik..”

Hyungjun tersenyum singkat lalu memeluk Jihyun dan Junsi sambil berkata

“Kim Kyu Jong, kau tenang saja.. aku akan menjaga Jihyun dan Junsi dengan baik!!!”

 

 

THEEND….

 

 

Mian, gaje atau apa ini???
hahahhaaa… gak tega bikin FF Kyujong oppa berakhir begini,
tapi hanya FF, jangan diambil hati karna Kyujong juga Bias author!!! T^T

Comment+likenya ya!!!
Gomawo BOW!! :3